CANDI PRAMBANAN TEMPAT WISATA YANG BERSEJARAH DI INDONESIA

BERSEJARAH DI INDONESIA
KARYA TULIS
OLEH :
EKA FITRIANA
NISN 9998154119

MADRASAH ALIYAH NEGERI
1 PRINGSEWU
KABUPATEN PRINGSEWU


CANDI PRAMBANAN TEMPAT WISATA YANG
BERSEJARAH DI INDONESIA
LAPORAN
Karya tulis Ini Disusun Sebagai Salah
Satu Syarat Untuk Mengikuti UAMBN dan UN Pada Madrasah Aliyah Negeri 1
Pringsewu
Tahun Pelajaran 2016
OLEH :
EKA FITRIANA
NISN 9998154119

MADRASAH ALIYAH NEGERI
1 PRINGSEWU
KABUPATEN PRINGSEWU
TAHUN
PELAJARAN 2016/2017

Judul Karya Tulis : Candi Prambanan Tempat Wisata Yang
Bersejarah
di Indonesia
Nama Siswa : Eka Fitriana
NISN :
9998154119
Program Study : Matematika dan Ilmu Alam (MIA)
Karya tulis ini telah disetujui oleh
pembimbing pada :
Hari/tanggal :
Pembimbing1 Pembimbing
2
Efriyanti Wahni,S.Pd Esmanto,S.Pd
NIP 198004222005012006 NIP 198008272009011009

1.
Tim
Penguji
Ketua : Yunizar,S.Pd.M.M
NIP 197606232003121001
Sekretaris : Drs.H.Bunyana
NIP 196810122000031002
Anggota : Partijah,S.Ag
NIP 197204212006042034
2.
Kepala
MAN 1 Pringsewu
Drs.Nauval
NIP 196711211994031005
Laporan ini
disahkan pada hari/tanggal :

Karya tulis ini kupersembahkan kepada
:
1.
Ayahanda
Ahmad Nasimun dan Ibunda Kusiyati tercinta yang selalu mendukung, dan
menyarankan membimbing yang terbaik untukku.

“Barang siapa menginginkan
kebahagiaan didunia dan diakhirat maka haruslah memiliki banyak ilmu”
(HR. Ibnu Asakir)

Penulis lahir di Sidorejo, 24 Maret
1999. Anak ke-1 dari 2 bersaudara dari pasangan Bapak Ahmad Nasimun dan Ibu
Kusiyati.
RIWAYAT
PENDIDIKAN
NO
|
NAMA
|
TAHUN LULUS
|
|
SEKOLAH
|
TEMPAT
|
||
2.
3.
4.
|
SDN
3 Sidorejo
MTs
Nurul Huda
MAN
1 Pringsewu
|
Sidorejo
Pringsewu
Pringsewu
|
2011
2014
Masih ditempuh
|
Pringsewu, 2016
Penulis
Eka
Fitriana
NISN 9998154119

Segala
puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan
rahmat-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan karya tulis yang berjudul
“Candi Prambanan Tempat Wisata Yang Bersejarah di Indonesia”
Karya
tulis ini disusun sebagai salah satu syarat mengikuti Ujian Nasional tahun
pelajaran 2016/2017 di MAN 1 Pringsewu. Karya tulis ini sebagai bukti kegiatan
yang telah dilakukan dan disampaikan kepada para pembaca agar memperoleh
gambaran pengalaman yang sama seperti yang dialami penulis.
Penulis
menyadari sepenuhnya bahwa dalam menyelesaikan laporan ini tidak terlepas dari
bantuan dan bimbingan berbagai pihak. Untuk itu pada kesempatan ini penulis
ingin menyampaikan ucapan terimakasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya
kepada :
1. Drs.Nauval selaku kepala sekolah MAN
1 Pringsewu, yang telah memberikan kesempatan dan arahan selama pendidikan dan
pembuatan karya tulis ini.
2. Yunizar,S.Pd.,M.M selaku wakil kepala
Madrasah bidang kesiswaan yang telah memberikan kesempatan dan arahan dalam
pembuatan karya tulis ini.
3. Esmanto,S.Pd selaku wali kelas
sekaligus guru pembimbing dalam penulisan karya tulis ini yang dengan sabar
memberikan bimbingan dan arahan sejak dari permulaan sampai dengan selesainya
karya tulis ini.
4. Efriyanti Wahni,S.Pd selaku
pembimbing karya tulis ini yang dengan sabar memberikan bimbingan dan arahan
sejak dari permulaan sampai dengan selesainya karya tulis ini.
5. Bapak dan Ibu guru MAN 1 Pringsewu,
yang telah banyak memberikan bimbingan dan arahan dalam penyelesaian karya
tulis ini.
6. Semua pihak yang tidak dapat
disebutkan namanya satu persatu.
Penulis
menyadari akan segala keterbatasan dan kekurangan dari isi maupun tulisan karya
tulis ini. Oleh karena itu kritik dan saran dari semua pihak yang bersifat
membangun sangat penulis harapkan. Semoga karya tulis ini dapat memberikan
manfaat dan kontribusi yang baik bagi semua pihak.
Pringsewu, 2016
Penulis
Eka
Fitriana
NISN 9998154119
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL................................................................. i
HALAMAN PERSETUJUAN..................................................... ii
HALAMAN PENGESAHAN...................................................... iii
HALAMAN PERSEMBAHAN..................................................... iv
HALAMAN MOTTO................................................................ v
RIWAYAT HIDUP.................................................................. vi
KATA PENGANTAR............................................................... vii
DAFTAR ISI......................................................................... ix
DAFTAR GAMBAR................................................................. xi
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah............................................... 1
B. Rumusan Masalah....................................................... 2
1.
Identifikasi
Masalah................................................ 2
2.
Perumusan
Masalah................................................ 2
C. Metode Pengumpulan Data.......................................... 2
D. Tujuan Penelitian........................................................ 3
E. Kegunaan Penelitian.................................................... 3
F. Ruang Lingkup........................................................... 3
BAB
II HASIL PENGAMATAN DAN PEMBAHASAN
A.
Hasil
Pengamatan Di................................................... 5
1. Sejarah................................................................. 5
2. Unsur-unsur.......................................................... 6
B.
Pembahasan............................................................... 6
BAB
III PENUTUP
A.
Simpulan................................................................... 14
B.
Saran........................................................................ 14
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
DAFTAR GAMBAR
Candi Prambanan
Dari Atas
Candi
Prambanan Dari Depan
Candi
Prambanan Dari Samping

PENDAHULUAN
A. Latar
Belakang Masalah
Pada
saat ini dunia pendidikan meningkat seiring dengan perkembangan zaman. Bukan hanya
dalam pendidikan saja, perubahan itu juga terjadi dalam kehidupan sosial.
Indonesia telah banyak menerima pengaruh kebudayaan dari luar negeri. Hal
tersebut mempunyai dampak negative bagi bangsa Indonesia.
Salah
satu dampak negatif itu adalah anak muda semakin kurang pengetahuan tentang
sejarah bangsa mereka sendiri. Hal ini akan berdampak buruk karena
dikhawatirkan benda-benda bersejarah akan musnah ditelan zaman.

B. Rumusan
Masalah
Berdasarkan
latar belakang masalah diatas maka penulis penulis merumuskan masalah sebagai
berikut :
“Apakah arti candi
Prambanan tempat wisata yang bersejarah di Indonesia?”.
1. Identifikasi
Masalah
Dengan
kita melakukan penelitian maka, mengetahui tentang sejarah candi Prambanan di
Indonesia.
2. Perumusan
Masalah
Bagaimana
kita mengetahui tentang sejarah candi Prambanan?
C. Metode
Pengumpulan Data
Berdasarkan
rumusan masalah, maka penulis menggunakan metode penelitian diantaranya :
a)
Observasi
Ialah
pengamatan langsung menggunakan alat indera untuk pengindraan suatu objek.
Observasi juga merupakan basis sains yang dilakukan dengan menggunakan panca indra
atau instrument sebagai alat bantu pengindraan. (Purnomo, 2008)
b)
Triangusasi
Ialah
tehnik pengumpulan data yang bersifat menggabungkan dari berbagai tehnik
pengumpulan data dan dari sumber yang telah ada. (Sugiono, 2013)
c)
Dokumentasi
Penulis
mengambil gambar-gambar seputar pembuatan batu bata sebagai penguat bukti.
(KBBI Edisi 3.2002)
D. Tujuan
Penelitian
1.
Untuk
memenuhi tugas yang diberikan sebagai salah satu syarat mengikuti UN dan UAMBN
MAN 1 Pringsewu 2016/2017.
2.
Menambah
wawasan siswa terhadap salah satu tempat bersejarah yang dibuat pada zaman
kerajaan.
3.
Menambah
pengetahuan dan keterampilan dalam pembuatan karya tulis.
E. Kegunaan
Penelitian
1.
Sebagai
bekal menambah pengetahuan dan menambah pengalaman dalam penulisan karya tulis.
2.
Mengetahui
sejarah berdirinya candi Prambanan.
3.
Memberi
informasi tentang pentingnya candi prambanan bagi bangsa Indonesia.
F. Ruang
Lingkup
Dengan
kita melakukan penelitian di candi Prambanan, maka kita dapat menganalisis
ruang lingkup sebagai berikut :
1.
Dapat
mengetahui sejarah candi Prambanan.
2.
Dapat
mengetahui letak candi Prambanan.
3.
Dapat
mengetahui arti tingkatan dari bangunan candi Prambanan.

HASIL PENGAMATAN DAN
PEMBAHASAN
A. Hasil
Pengamatan Di
1. Sejarah
Candi prambanan memiliki keindahan
yang sangat menarik bagi pengunjungnya, selain itu mempunyai keindahan candi
prambanan juga mempunyai peradaban dan kebudayaan yang bernilai luhur. Candi
Prambanan yang terletak di perbatasan Daerah Istimewa Yogyakarta dan Provinsi
Jawa Tengah. Sejak terjadinya gempa bumi dan beberapa kali meletusnya gunung
merapi candi Prambanan runtuh tinggal puing-puing batu yang berserakan. Sungguh
menyedihkan itulah keadaan pada saat penemuan kembali candi Prambanan.

2.
Unsur-unsur

a.
Candi
Brahma
Mempunyai
luas dasarnya 20 m2 dan tingginta 37 m2.
b.
Candi
Nandi
Mempunyai
luas dasar 15 m2 dan tingginya 25 m.
c.
Candi
Siwa
Luas dasarnya
34 m2 dan tingginya 47 m.
B. Pembahasan
Candi Prambanan terletak di
perbatasan Daerah Istimewa Yogyakarta dan Provinsi Jawa Tengah. Kurang lebih 17
km kearah timur dari kota Yogyakarta atau kurang lebih 53 km sebelah barat
solo. Kompleks percandian prambanan ini masuk kedalam dua wilayah yakni komplek
bagian barat masuk wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta dan bagian timur masuk
Provinsi Jawa Tengah. Percandian prambanan berdiri sebelah timur sungai kopak
kurang lebih 200 m sebelah utara jalan raya Yogya Solo.
Bentuk candi prambanan adalah sosok
candi ramping dan kakinya bersusun dua, dinding tubuh candi diberi kesan
bertingkat dua oleh bingkai sabuk dan atap candi bertingkat-tingkat dengan
susunan yang amat kompleks, masing-masing dihiasi sejumlah “Ratna” dan
puncaknya terdapat Ratna terbesar. Ada macam-macam candi dalam kompleks candi
prambanan diantaranya :
1)
Candi
Siwa
Candi siwa dengan luas dasar 14 m
persegi dan tingginya 47 m adalah yang terbesar, sekaligus tertinggi di
kompleks candi Rorojonggrang. Dinamakan candi Siwa karena didalamnya terdapat arca
siwa mahadewa. Bangunan ini dibagi atas 3 bagian secara fertikal kaki, tubuh
kepala atau atap. Kaki candi menggambarkan dunia bawah, tubuh candi
menggambarkan dunia tengah, dan atap melukiskan dunia atas tempat dewa. Didalam
terdapat 4 ruangan yang menghadap keempat arah mata angina dan mengelilingi
ruangan terbesar yang ada ditengah-tengah. Kamar terdepan arca siwa mahadewa.
Ketiga kamar lainnya masing-masing berisi arca-arca : siwa mahaguru, Ganesa,
dan Durga.
a.
Arca
Siwa Mahadewa
Menurut ajaran Trimurti Hindu yang
paling dihormati adalah Dewa Brahma, Dewa Siwa. Dewa Siwa memiliki tinggi 3 m berdiri di atas landasan landasan batu
setinggi 1 m, diantara kaki area dan landasnnya terdapat batu budar berbentuk
bunga teratai. Area ini menggambarkan Raja Balitung tanda-tanda sebagai siwa
adalah tengkorah diatas bulan sabit pada mahkotanya, mata ketiga dahinya
bertangan empat berselempangkan ular, kulit harimau dipinggangnya serta senjata
trisula pada sandaran arcanya, tangannya memegang kipas, tasbih, tunas bunga
teratai dan benda bulat sebagai benih alam semesta.
b.
Arca
Siwa Mahaguru
Arca ini berwujud seseorang tua
pejanggut yang berdiri, dengan perut gendut. Tangan kanannya memegang tasbih,
tangan kirinya memegang kendi dan dahunya terdapat kipas dan trisula yang
terletak di sebelah kana blakangnya menandakan senjata khas Siwa. Arca ini
menggambarkan seseorang pendekar alam dalam istana raja Balitung seorang
penasehat dan guru.
c.
Arca
Ganesa
Arca ini berwujud manusia berkepala
gajah bertangan empat yang sedang duduk dengan perut gendut. Tangan belakang
memegang tasbih dan kampak, sedangkan tangan depan memegang patahan gadingnya
sendiri dan mangkuk. Ujung belalainya dimasukan kedalam mankuk itu
menggambarkan bahwa yang tak pernah puas meneguk ilmu pengetahuan. Ganesa
menjadi lambing kebijaksanaan dan ilmu pengetahuan, penghalau segala kesulitan
pada mahkotanya terdapat tengkorak dan bulan sabit sebagai tanda bahwa ia anak
Siwa dan Uma. Arca ini menggambarkan putra mahkota sekaligus panglima perang
raja Balitung.
d.
Arca
Durga Atau Rorojonggrang
Arca
ini berwujud seseorang wanita yang bertangan delapan yang memegang beraneka
ragam senjata yaitu cakra, gada, anak panah, ekor banteng, sankha, perisai,
bujur panah dan rambut berkepala raksa asura. Ia berdiri diatas banteng nadi
dalam sikap “Tri Bangga” (3 gaya gerak yang membentuk 3 lengkungan tubuh) arca
ini menggambarkan permaisuri raja Balitung.
2)
Candi
Brahma
Candi Brahmaluas dasarnya 20 m2
dan tingginya 37 m2 . Didalam satu-satunya yang ada berdiri. Arca
Brahma berkepala empat dan berlengan empat. Arca ini sebenarnya sangat indah
tetapi sudah rusak. Salah satu tangannya memegang tasbih yang satunya memegang
“Kamandhatu” (tempat air), keempat wajahnya menggambarkan kitab suci Weda
masing-masing menghadap keempat mata angin.
3)
Candi
Wisnu
Bentuk
ukuran relif dan hiasan dinding luasnya sama dengan candi brahma. Didalam
satu-satunya ruangan yang ada berdirilah arca Wisnu bertangan empat yang
memegang gada, Cakra Trisula dan tiram. Pada dinding langkah sebelah dalam
terpahat relif cerita krisna sebagai “Avatar” atau penjelmaan Wisnu dan Brahma
(Baladewa) kakaknya.
4)
Candi
Nandi
Didalam candi yang mempunyai luas
dasar 15 m2 dan mempunyai tinggi 25 m ini terdapat arca seekor lembu
jantan yang sedang berbaring dan dalam sikap merdeka dengan panjang 2 m disudut
blakangnya arca ini terdapat arca Dewa Surya dan Dewa Candra.
5)
Candi
Angsa
Candi ini mempunyai satu ruangan yang
tidak terisi apapun luas dasarnya 13 m2 dan tingginya 22 m. Mungkin
ini hanya dipakai untuk kandang angsa hewan yang biasa dikendarai oleh brahma.
6)
Candi Garuda
Bentuk ukuran serta hiasan dindingnya
sama dengan candi angsa. Didalamnya terdapat area kecil yang berwujud seekor
garuda diatas seekor naga. Garuda adalah kendaraan Wisnu.
7)
Candi
Apit
Luas dasarnya 6 m2 dan
tingginya 16 m, ruangannya kosong. Mingkin candi ini digunakan untuk bersemedi
sebelum memasuki candi-candi induk. Karena keindahannya mungkin digunakan untuk
menanamkan estika kompleks percandian prambanan.
8)
Candi
Kelir
Candi ini memiliki luas dasar 1,55 m2
dengan tinggi 4,10 m. Candi ini tidak mempunyai tangga masuk.
9)
Candi
Sudut
Ukuran
candi ini sama dengan candi kelir.
C. Analisis
Data
Dalam
laporan penulisan ini, penulis akan menganalisis beberapa candi yang ada di
Prambanan, antara lain :
1.
Candi
Siwa
Candi siwa dengan luas dasar 34 m
persegi dan tingginya 47 m adalah yang terbesar, sekaligus tertinggi di
kompleks candi Rorojonggrang. Dinamakan candi Siwa karena didalamnya terdapat
arca siwa mahadewa. Bangunan ini dibagi atas 3 bagian secara fertikal kaki,
tubuh kepala atau atap. Kaki candi menggambarkan dunia bawah, tubuh candi
menggambarkan dunia tengah, dan atap melukiskan dunia atas tempat dewa. Didalam
terdapat 4 ruangan yang menghadap keempat arah mata angina dan mengelilingi
ruangan terbesar yang ada ditengah-tengah. Kamar terdepan arca siwa mahadewa.
Ketiga kamar lainnya masing-masing berisi arca-arca : siwa Maha Guru, Ganesa,
dan Durga.
2.
Candi
Brahma
Candi Brahmaluas dasarnya 20 m2
dan tingginya 37 m2 . Didalam satu-satunya yang ada berdiri. Arca
Brahma berkepala empat dan berlengan empat. Arca ini sebenarnya sangat indah
tetapi sudah rusak. Salah satu tangannya memegang tasbih yang satunya memegang
“Kamandhatu” (tempat air), keempat wajahnya menggambarkan kitab suci Weda
masing-masing menghadap keempat mata angin.
Candi Roro Jonggrang yang sering
disebut juga candi Prambanan yang terletak diperbatasan Daerah Istimewa
Yogyakarta dan Jawa Tengah. Nama Roro Jonggrang berkaitan dengan legenda yang
menceritakan seorang Jonggrang atau gadis Jonggrang putri dari prabu Boko.
Candi Prambanan adalah kompleks
percandian Hindu yang dibangun oleh raja-raja Dinasti Sanjaya pada abad ke IX
856 masehi. Prasasti siwargha sebagai manifestasi politik untuk meletakkan
kedudukan sebagai raja yang besar.
Sebagai situs warisan budaya nenek moyang
bangsa Indonesia yang memberikan informasi penting tentang kehidupan masyarakat
Hindu dan abad pertengahan.
Arti penting candi prambanan bagi bangsa Indonesia
adalah sebagai tempat wisatawan local ataupun wisatawan asing yang mendatangkan
devisa bagi Negara Indonesia dalam jumlah yang cukup besar serta menjadi salah
satu media untuk mengenalkan budidaya nenek moyang kepada generasi muda dan
sebagai saranan untuk memperkenalkan pariwisata Indonesia.

PENUTUP
A. Simpulan
Dari hasil uraian yang telah
disampaikan sebenarnya maka penulis dapat menyimpulkan sebagai berikut :
1)
Candi
Prambanan merupakan kompleks percandian yang berisi candi-candi yang unik,
sehingga mempunyai daya tarik untuk mengundang turis-turis asing datang mengunjungi
Indonesia khususnya ke Candi Prambanan.
2)
Candi
Prambanan terletak di perbatasan
Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta dengan Provinsi Jawa Tengah sehingga
masyarakat dari kedua Provinsi dapat menjual aksesoris sebagai cindera mata
bagi para turis dan hal tersebut dapat menambah pendapatan perekonomian
masyarakat dari kedua Provinsi tersebut.
B. Saran
Saran
yang dapat penulis sampaikan sebagai berikut :
1)
Agar
menjaga cagar budaya Candi Prambanan dari kerusakan.
2)
Menjaga
keindahan, kebersihan, keamanan secara bersama

3)
Kita
harus senantiasa menjaga dan melestarikannya dengan tujuan supaya generasi
selanjutnya dapat menyaksikan secara langsung.
4)
Walaupun
Candi Prambanan peninggalan agama Hindu tetapi juga merupakan salah satu kebudayaan
bangsa Indonesia yang bernilai tinggi.
5)
Pemerintah
harus tetap melakukan pemugaran dan perbaikan Candi Prambanan yang rusak dan runtuh.
6)
Mengharapkan
kepada seluruh generasi muda dan pelajar agar kitanya dapat melihat secara
langsung peninggalan nenek moyang bangsa Indonesia sendiri seperti Candi
Prambanan.
DAFTAR
PUSTAKA
Brosur, 2008. Candi Prambanan
Yogyakarya.
Mustif. Adi. 2012. Contoh karya tulis. Pringsewu : MAN 1 Pringsewu.
Pedoman penulisan penulisan karya tulis, 2016. MAN 1 Pringsewu.
Putra.,Hadi Tahta. 2014. Contoh karya tulis. Pringsewu : MAN 1 Pringsewu
Soekmono, 1972. Borobudur
Prambanan dan Ratu Boko. Logo Prambanan.Taman wisata candi
Tim penyusun, 1998. Brosur candi Prambanan dan Borobudur.
Yogyakarta.PT.Taman Wisata
LAMPIRAN
Candi Prambanan
Dari Atas

Candi
Prambanan Dari Depan

Candi
Prambanan Dari Samping


JTM Virtuals | Las Vegas, NV Hotels | JeW Marriott-Home
BalasHapusJTM Virtuals are an interactive sports virtual 문경 출장샵 reality 양산 출장샵 (VR) gaming technology that will combine 구리 출장샵 the use 평택 출장안마 of a camera to create interactive interactive 군산 출장안마