LAPORAN PEMBUATAN GULA AREN



PEMBUATAN GULA AREN


LAPORAN
OLEH  :
NUR FITRI YANI
NISN  : 9990660206

JURUSAN
MATEMATIKA DAN ILMU ALAM (MIA)




MADRASAH ALIYAH NEGERI 1 PRINGSEWU
KABUPATEN PRINGSEWU
TAHUN PELAJARAN 2016/2017

PEMBUATAN GULA AREN

LAPORAN
Laporan Ini Disusun Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Mengikuti UAMBN dan UN Pada Madrasah Aliyah Negeri 1 Pringsewu

OLEH  :
NUR FITRI YANI
NISN  : 9990660206




MADRASAH ALIYAH NEGERI 1 PRINGSEWU
KABUPATEN PRINGSEWU
TAHUN PELAJARAN 2016/2017

PERSETUJUAN


Judul Laporan         : Proses Pembuatan Gula
Nama Siswa            : Nur Fitri Yani
NISN                     : 9990660206
Program Study        : Matematika dan Ilmu Alam (MIA)


Pembimbing1                                                          Pembimbing 2


Triyanto,S.Pd.I                                              Triyanto,S.Pd.I
NIP.197206082005011005                                      NIP.19720608200501100

Telah disetujui hari/tanggal :








PENGESAHAN


1.    Tim Penguji
Ketua               : Yunizar,S.Pd.M.M                     (                  )
                         NIP.197606232003121001
Sekretaris         : Drs.H.Bunyana                         (                  )
                         NIP.196810122000031002
Anggota           :Wahyuni Wigati Masriati,S.Pd     (                  )
                         NIP.197511252005012005

2.    Kepala MAN 1 Pringsewu


Drs.Nauval
NIP. 196711211994031005


Laporan ini disahkan pada hari/tanggal :




PERSEMBAHAN

Laporan ini penulis persembahkan kepada :
1.    Ayahanda Mistono dan Ibunda Mudrikah yang telah membesarkan, mendidik, mendukung dan membiayai hingga terwujudnya laporan ini.
2.    Adik tercinta Sidik Karim dan Sekar Tri Utami, yang selalu memberikan motivasi kepada penulis agar selalu semangat dan selalu berusaha tersenyum ketika dalam belajar demi terciptanya cita-cita yang diinginkan.
3.    Teman-teman yang telah membantu menyelesaikan laporan ini.












MOTTO



“Sebaik-baiknya manusia adalah manusia yang bermanfaat untuk orang lain”
(HR.Asyhab)
















RIWAYAT HIDUP

Penulis dilahirkan di Singosari pada tanggal 23 Juli 1999. Merupakan anak ke-1 dari 3 bersaudara dari pasangan Bapak Mistono dan Ibu Mudrikah.

RIWAYAT PENDIDIKAN
NO
NAMA
TAMAT TAHUN
SEKOLAH
TEMPAT
1.
2.
3.
4.
TK Darma Wanita
SDN 01 BD Abadi
MTs N 1 Pringsewu
MAN 1 Pringsewu
Tulang Bawang
Tulang Bawang
Pringsewu
Pringsewu
2005
2011
2014
Masih ditempuh


Pringsewu,                        2016
Penulis


Nur Fitri Yani
NISN:9990660206



KATA PENGANTAR


Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya kepada penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan ini tanpa adanya suatu halangan apapun. Adapun tujuan penulisan laporan ini adalah untuk menambah wawasan pengetahuan pembaca dan untuk memenuhi salah satu syarat dalam mengikuti UN dan US pada Madrasah Aliyah Negeri 1 Pringsewu.
Penulis menyadari bahwa dalam menyelesaikan laporan ini tidak terlepas dari berbagai pihak, dan pada kesempatan ini penulis mengucapkan terimakasih kepada :
1.    Bapak Drs.Nauval selaku kepala MAN 1 Pringsewu.
2.    Bapak Yunizar,S.Pd.M.M selaku wakil kepala madrasah bidang kesiswaan.
3.    Bapak Triyanto,S.Pd.I selaku wali kelas dan pembimbing dalam penulisan laporan ini dari pemula sampai dengan selesainya laporan ini.
4.    Bapak dan Ibu guru MAN 1Pringsewu.
5.    Semua pihak yang telah membantu penulis dalam penyelesaian laporan ini.

Semoga laporan ini bermanfaat bagi kita semua. Atas bantuan semua pihak yang terkait, penulis mengucapkan terimakasih.

Pringsewu,                        2016
Penulis


Nur Fitri Yani
NISN:9990660206
DAFTAR ISI


HALAMAN JUDUL................................................................ i
HALAMAN PERSETUJUAN..................................................... ii
HALAMAN PENGESAHAN...................................................... iii
HALAMAN PERSEMBAHAN.................................................... iv
HALAMAN MOTTO................................................................ v
HALAMAN RIWAYAT HIDUP.................................................. vi
KATA PENGANTAR............................................................... vii
DAFTAR ISI......................................................................... viii
BAB I PENDAHULUAN
1.1.    Latar Belakang Masalah........................................... 1
1.2.    Rumusan Masalah................................................... 2
1.3.    Metode Penelitian................................................... 2
1.4.    Ruang Lingkup....................................................... 3
1.5.    Tujuan Penulisan..................................................... 3
1.6.    Manfaat Makalah..................................................... 3
BAB II PEMBAHASAN
2.1.    Proses Pembuatan Gula Aren.................................... 4
BAB III KESIMPULAN DAN SARAN
3.1.    Kesimpulan............................................................ 7
3.2.    Saran.................................................................... 7
DAFTAR PUSTAKA............................................................... 8
LAMPIRAN.......................................................................... 9






BAB I
PENDAHULUAN
1.1.      Latar Belakang Masalah
Aren atau enau (Arrenga pinnata merr) adalah salah satu pohon yang memiliki potensi nilai ekonomi yang tinggi dan dapat tumbuh subur di wilayah tropis seperti Indonesia. Tanaman aren bisa tumbuh pada segala macam kondisi tanah, baik tanah berlempung, berkapur maupun berpasir. Namun pohon aren tidak tahan pada tanah yang kadar asamnya terlalu tinggi. Di Indonesia, tanaman aren dapat tumbuh dan berproduksi secara optimal dalam berproduksi. Pohon aren memiliki potensi ekonomi yang tinggi karena hamper semua bagiannya dapat memberi keuntungan finensial. Buahnya dapat dibuat kolang-kaling yang digemari masyarakat Indonesia pada umumnya. Daunnya dapat digunakan sebagai bahan kerajinan tangan dan bisa juga sebagai atap, sedangkan akarnya dapat dijadikan bahan obat-obatan. Dari batangnya dapat diperoleh ijuk dan lidi yang memiliki nilai ekonomis. Selain itu, batang usia muda dapat diambil sagunya, sedangkan pada usia tua dapat dipakai sebagai bahan furniture. Namun dari semua produk aren, nira aren yang berasal dari lengan bunga jantan sebagai bahan untuk produksi gula aren adalah yang

paling besar nilai ekonominya. Dalam gambar pohon industri, berikut adalah beberapa produk turunan dari aren yang berpotensi untuk dikembangkan.

1.2.      Rumusan Masalah
Dari latar belakang di atas maka dapat dirumuskan beberapa masalah yaitu, Bagaimana proses pembuatan gula aren?

1.3.      Metode Penelitian
Dalam penyusunan laporan ini penulis menggunakan beberapa metode yaitu :
1.3.1.     Metode Observasi
Penulis mengadakan observasi secara langsung untuk memperoleh data dengan mengamati dan melihat langsung cara pembuatan gula aren.
1.3.2.     Metode Interview
Penulis mengadakan wawancara secara langsung dengan pembuatan gula aren untuk dimintai keterangan pada hari Minggu 25 September 2016.
1.3.3.     Metode Dukomentasi
Penulis mengambil gambar-gambar seputar pembuatan gula aren sebagai penguat bukti.

1.3.4.     Metode Pustaka
Dalam penulisan laporan ini, penulis menggunakan buku “Pedoman Penulisan Karya Tulis” sebagai contoh bagi penulis.
Penulis juga menggunakan internet untuk membentuk penulis dalam penulisan laporan ini.

1.4.      Ruang Lingkup
Ruang lingkup penelitian yang dilakukan pada 25 September 2016 salah satunya dalah Pembuatan Gula Aren yang terletak di desa Kebumen, Kecamatan Sumberejo, Kabupaten Tanggamus, Lampung, Indonesia.

1.5.      Tujuan Penulisan
Adapun tujuan dari penulisan laporan ini yaitu :
Untuk mengetahui cara pembuatan gula aren.

1.6.      Manfaat Makalah
a)    Menambah wawasan bagi penulis bagaimana cara pembuatan gula aren.
b)   Melatih penulis dalam penulisan laporan.


BAB II
PEMBAHASAN
2.1.      Proses Pembuatan Gula Aren
Disini saya akan menerangkan bagaimana proses pembuatan gula aren dan alat yang akan digunakan dalam pembuatan gula aren yaitu :
1.    Wajan (Tempat untuk memasak gula aren)
2.    Kebuk (Alat yang terbuat dari kayu untuk mengaduk gula aren)
3.    Entok-entok (Alat yang terbuat dari kelapa untuk menuangkan gula yang sudah matang, tetapi belum kering kedalam cerakan gula aren)
4.    Papan cetakan (Untuk mencetak gula aren)
5.    Saringan (Untuk menyaring sajeng/nira yang akan dimasak)
6.    Kayu bakar untuk memasak
7.    Air sajeng/nira (Bahan baku gula aren)
8.    Pawon (Tempat meletakan wajan dan menyalakan api)
9.    Semengka (Proses sajeng/nira mulai matang dan menjadi gula)
10.  Kitit (Proses mengentalkan sajeng/nira yang sudah matang)


Setelah semua peralatan dan bahan sudah tersedia baru mulai proses pembuatan gula aren.
a)    Nyalakan dulu kayu bakar, setelah nyala diamkan terlebih dahulu.
b)   Letakan wajan diatas pawon, lalu
c)    Persiapkan sajeng/nira untuk dimasukan kedalam wajan dan jangan lupa disaring terlebih dahulu.
d)   Sajeng/nira dimasak sampai mendidih dan sampai semengka.
e)    Setelah semengka bahan gula aren itu diberi ampas kelapa, apabila tidak ada ampas boleh diberi minyak goring sedikit, gunanya untuk membantu mempercepat pengentalan sajeng/nira.
f)     Selama sajang/nira itu semengka, harus diaduk terus menerus sampai sajeng itu matang.

Sajeng/nira yang sudah matang dan bisa diturunkan dari pawon ciri-cirinya :
a)    Gelembung-gelembung sajeng mulai sedikit jarang.
b)   Warna sajeng kuning kecoklat-coklatan.
c)    Sajeng sudah mulai kental.
d)   Setelah sajeng itu matang, diaduk terus dan diketit.
e)    Setelah itu baru gula dicetak menggunakan cetakan, cetakan ini biasanya ada yang menggunakan potongan bamboo yang kecil lubangnya sesuai keinginan, tetapi papan cetakan dibasahi air terlebih dahulu supaya dalam pengambilan gula ketika sudah kering tidak terlalu susah.
f)     Setelah gula sudah dicetak didiamkan beberapa menit, ketika gula sudah keras baru dilepas dari cetakan.
g)   Proses pendinginan, sebelum gula aren disimpan sebaiknya gula aren didinginkan terlebih dahulu, supaya dalam penyimpanan tidak meleleh/lembek.















BAB III
KESIMPULAN DAN SARAN
3.1.      Kesimpulan
Ternyata membuat gula aren tidaklah mudah, karena banyak tahapan-tahapan yang harus dilakukan dalam proses pembuatan gula aren. Dan dalam pembuatan gula aren memakan waktu yang lumayan lama maka dibutuhkan ketelatenan dan kesabaran agar mendapatkan hasil yang maksimal.

3.2.      Saran
Betapa nikmatnya makanan khas ramadhan seperti kolak, bubur kacang hijau, candil dan jajanan lainnya yang dibuat menggunakan gula aren. Memang makanan berbuka puasa identic dengan yang manis-manis.







DAFTAR PUSTAKA

Fauzan,M.Pd. 2014. Pedoman Penulisan Karya Tulis Ilmiah. Pringsewu. MAN 1 Pringsewu.






















LAMPIRAN


DAFTAR GAMBAR
Gambar 1 gula setelah dicetak
Description: C:\Users\ineb\AppData\Local\Microsoft\Windows\Temporary Internet Files\Content.Word\Foto1231.jpg
Gambar 2 gula yang sudah jadi
Description: C:\Users\ineb\AppData\Local\Microsoft\Windows\Temporary Internet Files\Content.Word\Foto1232.jpg

Komentar

Postingan populer dari blog ini

CANDI PRAMBANAN TEMPAT WISATA YANG BERSEJARAH DI INDONESIA

NILAI-NILAI SEJARAH CANDI PRAMBANAN DAN MANFAATNYA BAGI PELAJAR